Langsung ke konten utama

OLEH-OLEH WAJIB MEDAN

AHOOOIII!!! HORAS MEDAN!!!

Mengunjungi kota Medan, tak lengkap rasanya jika tak membawa buah tangan spesial. Tanah Deli yang dihuni oleh multietnis ini tentu banyak memiliki olahan penganan khas yang bisa dinikmati. Kabar gembira bagi penikmat kuliner dan penggemar beboluan, Medan kini punya oleh-oleh khasnya https://bolutobamedan.com/  dan lebih kerennya lagi https://bolutobamedan.com/  buka cabang di siantar loh.   Salah satu oleh-oleh wajib Medan yang wajib dicoba. Namun bagi kamu yang berdomisili di Siantar ga perlu jauh-jauh ke Medan lagi untuk bisa menikmati https://bolutobamedan.com/ .  FYI, Grand Opening Bolu Toba Medan di Siantar akan dibuka  tanggal 27 Mei 2023 ini loh. Penikmat kuliner sejati wajib merapat!!!  Buat yang penasaran, aku spill ulasannya berikut ini ya…


ALL VARIAN BOLU TOBA MEDAN 

All Varian Bolu Toba Medan

Sahabat tentu tak asing lagi dengan bolu,bukan? Penganan khas dari olahan tepung,telur,gula,mentega,dan beberapa tambahan komposisi lain yang biasanya dipanggang atau dikukus ini masih menjadi primadona kudapan mewah di setiap kalangan. Berbicara soal rasa, https://bolutobamedan.com/  tak perlu diragukan. Rasa bolunya yang otentik berpadu dengan aneka toping pilihan begitu memanjakan lidah. Tekstur cake yang lembutnya pas, ga eneg, ga lebay. Apalagi disantap dengan teh dan kopi bersama keluarga dan orang-orang terkasih. Makin mantap!  Bolunya Medan ya Bolu Toba Medan!!!

Berbagai varian rasa dan toping yang ditawarkan juga beragam.  Nama yang disematkan pada variannya juga otentik sekali, mengingatkan kita pada beberapa tempat nostalgia di kota Medan diantaranya Coklat Padang Bulan, Titi Kuning Cheese,Kampung Keling Tiramisu, dan Pancing Hazelnut Oreo.   Ada juga varian Japaris Durian, Spikoe,Bolu Banana Keju, Bolu Banana Coklat, dan yang terbaru ada varian Red Velvet. Tak perlu bingung, buat kamu yang bingung pilih rasa apa, ada solusi tepat. Bolutoba Medan menawarkan bolu gulung 3 rasa,kamu bisa menikmati 3 rasa berbeda dalam satu boxnya. 

Selain menjual beboluan, Bolu Toba Medan juga menjual aneka cemilan dan souvenir khas Sumatra Utara. Tak usah repot bin ribet jauh-jauh, beli oleh-oleh di satu store saja. Praktis! No ribet-ribet club!

 

LOKASI NYAMAN DAN STRATEGIS

Storenya yang nyaman dan  lokasinya yang berada di pusat kota Medan dan Siantar mudah ditemukan. Buat yang masih kesulitan juga tak masalah,tinggal buka GPS lalu cari Bolu Toba  Medan. Gampang kan! Bolu Toba Medan juga tersedia di beberapa storenya.

store strategis dan nyaman

Store utama: Jl. K.H Wahid Hasyim No. 55 Babura, Medan

Mini Store di Jamin Ginting: Jl. Jamin Ginting No. 159 KM. 7,5 Padang Bulan, Medan 

Mini Store di AH Nasution: Jl. Medan - Tebing Tinggi, Pangkalan Masyhur, Kec. Medan Johor, Kota Medan, 20219

Alamat store Siantar: Jl sutomo no 298 kota Pematang siantar.

Jangan lupa datang ya, catat tanggalnya kalau perlu buat alarm Grand Opening Bolu Toba Medan di Siantar 27 Mei 2023!!!

OLEH-OLEH MEDAN???

YAAA BOLU TOBA MEDAN!



Komentar

Postingan populer dari blog ini

REVIEW NOVEL YORICK : SAJIAN RASA SYUKUR YANG PATUT DINIKMATI

MEMELUK SEDIH, MERANGKUL SEPI, MEMAKNAI KEHILANGAN Judul               : Yorick Penulis             : Kirana Kejora Penerbit           : PT Nevsky Prospekt Indonesia Cetakan           : III, Oktober 2018 Halaman          : 346 halaman Harga              : Rp 89.000    Membaca novel ‘Yorick’ membuat saya terkenang pada masa sekolah menengah pertama yang kalau diceritakan kebanyakan orang tidak percaya. Masa krisis moneter yang terjadi pada waktu itu memang berimbas pada semua lini-lini kehidupan. Tak terkecuali pada saya. Berjuang selama tiga tahun demi sekolah yang harus ditempuh sekitar satu jam perjalanan dengan bus umum dan kondisi jalan yang pada waktu itu masih parah membuat saya paham hidup memang harus diperjuangkan. Saya seperti berkaca dan merasakan kembali atmosfer perjuangan pada waktu itu lewat ‘Yorick’. Hanya saja dengan situasi yang berbeda. Saya masih bersyukur memiliki kedua orang tua dan keluarga yang begitu menyayangi. Sedangkan Yorick hanya memiliki nenek y

BLOG REVIEW NOVEL "YORICK" KARYA KIRANA KEJORA

www.novelyorick.com MEMELUK SEDIH, MERANGKUL SEPI, MEMAKNAI KEHILANGAN Judul               : Yorick Penulis             : Kirana Kejora Penerbit           : PT Nevsky Prospekt Indonesia Cetakan           : III, Oktober 2018 Halaman          : 346 halaman Harga               : Rp 89.000                Kemanapun ia pergi, di situlah selalu hal-hal besar ia mulai tanpa mengakhiri (halaman 6). Karena menurutnya setiap hari adalah pagi. Waktu penuh semangat dimana setiap orang harus memulai segala aktivitas. Bangkit,maju, dan berjuang. Kisah perjuangan hidup seorang anak yang tumbuh dibesarkan   seorang diri oleh neneknya. Baginya   nenek tak hanya menjadi ayah,ibu,mentor ataupun   guru. Tapi   ‘maha guru’ dengan seribu pelajaran. Dengan segala keterbatasan dan bermodalkan keyakinan Yorick ‘dibesarkan’. Baginya kemenangan hanya akan berpihak pada mereka yang membuang keputusasaan.   Novel yang berkisah tentang perjuangan   hidup untuk menggapai mimpi ini

Review novel Mendung Di Langit Sinabung karya Ika Dy

BAHASA RASA DALAM SEGITIGA CINTA. Membaca halaman pertama novel berlatar gunung Sinabung ini,pembaca  disuguhkan sepucuk surat cinta berisi larik-larik romantis nan mampu menggetarkan hati. Pembuka yang manis. Sungguh menarik. Adalah Atika, gadis manis dengan pesona luar biasa yang setelah tahu cintanya tak bertepuk, pil kecewa ia telan tanpa air. Lalu pergi menjadi seorang penyintas dan mengurusi korban letusan gunung Sinabung.  Dari Sinabung ia banyak belajar, bahwa letusan, lahar, dan pengungsi yang kita sebut bencana adalah cara lain alam berbicara pada kita. Sudahkah kita bersyukur? Ah, kita mesti muhasabah diri. Tak hanya pelajaran hidup, dari sinabung ia malah menemukan  sosok pengganti Ibrahim. Lelaki yang dicintainya namun tak demikian dengan Ibrahim yang malah mencintai Alisya. Kisah cinta segitiga yang terjadi antara Atika, Ibrahim, dan Alisya yang terbilang cukup rumit ini memang kerap sekali dialami remaja, namun penulis mencoba membalut nya dalam cara pan